Perempuan Dan Media Massa (Berkaca Dari Media Massa Tentang Perempuan Dalam Pola Pikir Kritis)

Authors

  • Eva Maghfiroh Dosen Tetap Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Syarifuddin Lumajang dan sedang menempuh Program Pascasarjana (S2) Manajemen Pendidikan Islam di STAIN Jember

DOI:

https://doi.org/10.35719/annisa.v2i2.410
Perempuan, Media massa

Keindahan perempuan dan kekaguman laki-laki terhadap perempuan adalah cerita klasik dalam sejarah umat manusia. Dua hal itu pula menjadi dominan dalam inspirasi banyak pekerja seni dari masa ke masa. Namun perempuan ketika menjadi simbol dalam seni-seni komersial, maka kekaguman terhadap perempuan menjadi sangat diskriminatif, tendensius, dan bahkan menjadi subordinasi dari simbol-simbol kekuatan laki laki. Lebih dari itu hadir kesan bahwa perempuan adalah simbol kelas sosial dan kehadirannnya hanya karena kerelaan yang dibutuhkan laki laki. Ironisnya, perempuan kerap mengeksploitasi diri mereka sendiri dan tereksploitasi oleh media massa sehingga runtuh harga diri mereka. Saat ini agaknya, media massa relatif bebas dari kontrol kekuasaan pemerintah, tetapi dalam kenyataan yang sebenarnya media massa tidak pernah bebas dari institusi yang memiliki budaya bisnis, dan industri pemilik modal yang berorientasi pada profit kemudian tenggelam dalam tekanan pasar yang mendewakan rating. Media massa yang telah tereduksi ke dalam kepentingan pasar memungkinkan perempuan dimanfaatkan sebagai sarana untuk mengejar keuntungan besar dalam meraih pangsa pasar, sarat dengan persaingan ketat. Sebagaimana dalam permainan dadu industri, perempuan pun ditampilkan secara tidak bermoral dan tidak memiliki nilai etika bersosial.

2009-10-02

Downloads

2009-10-02

How to Cite

Eva Maghfiroh. (2009). Perempuan Dan Media Massa (Berkaca Dari Media Massa Tentang Perempuan Dalam Pola Pikir Kritis). An-Nisa Journal of Gender Studies, 2(2), 193-207. https://doi.org/10.35719/annisa.v2i2.410

Similar Articles

1-10 of 27

You may also start an advanced similarity search for this article.